=================================================================
Sekalipun cinta telah kuuraikan dan kujelaskan panjang lebar.
namun jika cinta kudatangi aku jadi malu pada keteranganku sendiri.
Meskipun lidahku telah mampu menguraikan dengan terang.
namun tanpa lidah, cinta ternyata lebih terang
Sementara pena begitu tergesa-gesa menuliskannya.
kata-kata pecah berkeping-keping begitu sampai kepada cinta.
Dalam menguraikan cinta, akal terbaring tak berdaya.
Bagaikan keledai terbaring dalam lumpur,
Cinta sendirilah yang menerangkan cinta dan percintaan.
namun jika cinta kudatangi aku jadi malu pada keteranganku sendiri.
Meskipun lidahku telah mampu menguraikan dengan terang.
namun tanpa lidah, cinta ternyata lebih terang
Sementara pena begitu tergesa-gesa menuliskannya.
kata-kata pecah berkeping-keping begitu sampai kepada cinta.
Dalam menguraikan cinta, akal terbaring tak berdaya.
Bagaikan keledai terbaring dalam lumpur,
Cinta sendirilah yang menerangkan cinta dan percintaan.
=================================================================
Sumber : Novel Ketika Cinta Bertasbih 2 (Habibburrahman El Shirazy) : hal. 69, cetakan ke-1, Nopember 2007
Sumber : Novel Ketika Cinta Bertasbih 2 (Habibburrahman El Shirazy) : hal. 69, cetakan ke-1, Nopember 2007
-Yang masih terlalu takut untuk mendefinisikan cinta-
4 komentar:
hilangkan ketakutan itu, definisikan lah cinta sesuai apa yang kau rasa. karena "Cinta sendirilah yang menerangkan cinta dan percintaan"
bagiku cinta bukan untuk didefinisakan tapi untuk di...
-kid-
eits ... adek kan masih belum cukup umur untuk mengenal 'cinta' yang begituan ... :-" :-"
:kaburrrrr
Cinta... cinta...cinta....
setuju sama mas/mbak anonim, cinta bukan untuk didefinisikan
menurutku seh, cinta itu nikmat terbesar kedua dari Allah setelah iman
"biarkan hatimu sesaat berdesir dan berdetak karena cinta"
Posting Komentar